3 Cara Mendidik Anak Islami dengan Baik dan Benar
Ada beragam cara mendidik anak islami sesuai ajaran orangtua yang dapat diterapkan. Salah satunya yang sudah diterapkan sesuai ajaran agama Islam. Jika orang tua seorang muslim, cara mendidik anak islami menurut pedoman dalam Alquran serta ajaran Nabi Muhammad SAW tersebut bisa menjadi rujukan yang tepat.
Dengan menerapkan cara mendidik anak Islami ini diharapkan si Kecil dapat mempunyai akhlak atau pribadi yang lebih baik lagi sehingga siap bersaing pada masa yang akan datang. Dalam mendidik putra putrinya ada beberapa cara yang dapat diberlakukan.
Memperdengarkan Al qur’an dengan rutin
Cara mendidik anak islami baiknya dimulai sejak dini ketika masih berada di dalam kandungan. Salah satu cara, yakni dengan memperdengarkan lantunan-lantunan ayat suci Al qur,an. Memperbanyak pengajian saat kehamilan berlangsung hingga buah hati lahir tentunya akan membawa ketenangan di keluarga anda dan keberkahan, Selain itu, lantunan Al qur’an akan membuat anak menjadi rutin dengan firman Allah SWT.
Apalagi, pada diri si kecil masih suci serta bersih dari dosa sehingga lebih mudah menyerap ajaran-ajaran islam. Bahkan, jika anak sudah mulai berbicara dengan perlahan diajarkan dalam proses mengaji, anak tersebut dapat menjadi penghafal Alquran atau yang dikenal dengan hafiz qur’an.
Mengajarkan dasar-dasar agama Islam
Mengajarkan dasar-dasar agama Islam kepada anak merupakan kewajiban setiap orangtua yang mempunyai pegangan teguh yaitu umat islam. Pendidikan sejak dini pada anak tentunya membawa kabar baik yang akan menumbuhkan keimanan pada diri anak yang bersangkutan sehingga dapat tumbuh kembang menjadi pribadi yang memegang teguh pada ajaran Islam dalam kehidupan sehari - hari.
Yang Diterangkan jika, saat si kecil sudah berusia 3 tahun, ajarkan beberapa kalimat Tauhid misalnya "Laila Ha Illallah" sebanyak 7 kali. Kemudian, saat anak beranjak usia 3 tahun 7 bulan, ajarkan dia juga kalimat "Muhammadar Rasulullah".
Dalam sebuah hadits disebutkan jika, "Bukalah lidah anak-anak kalian pertama kali dengan kalimat Lailaha-illaallah. Dan saat mereka hendak meninggal dunia maka bacakanlah, Lailaha-illallah. Sesungguhnya barangsiapa awal dan akhir pembicaraannya Lailaha-illallah, kemudian ia hidup selama seribu tahun, maka dosa apa pun, tidak akan ditanyakan kepadanya." (H.R Ibnu Abbas)
Mengajarkan shalat serta memberikan contoh yang baik dan benar
Dalam ajaran agama Islam, sholat merupakan tiang agama islam dan wajib dijalankan sema umat muslim tanpa terkecuali orang sakit, ibu yang tengah melahirkan, seseorang yang dalam keaaan tidak memungkinkan , sehingga disebut juga sebagai fondasi utama dalam menjalankan tali kehidupan sebagai seorang muslim. Jadi, hukum dari mendidik anak secara islami adalah wajib bagi orangtua yang tengah mengajarkan sholat.
Mulai dari si kecil usia balita, dengan mengajarkan cara berwudhu yang benar serta sholat secara tepat waktu. Meskipun urutan gerakan yang anak tersebut lakukan mungkin saja masih salah. Teruslah tanamkan contoh yang baik dan benar secara konsisten dalam kehidupan sehari-hari, agar anak menjadi pribadi yang rajin menjalankan ibadah. Secara perlahan, anak-anak anda akan terus mengikuti segala hal yang dilakukan orang tuanya dan terbentuklah kebiasaan menjalankan ibadah secara rutin.
Usia anak dikenal sebagai masa emas dimana mampu menyerap segala hal pembelajaran yang tengah diberikan orangtua serta menjalankannya dengan benar. Mengajarkan sholat pada anak tentunya tercantum pada sebuah hadist, "Suruhlah anak-anakmu shalat ketika berumur tujuh tahun, pukulah mereka jika meninggalkannya setelah berumur sepuluh tahun dan pisahkanlah tempat tidurnya." (HR. Ahmad dan Abu Dawud).