Hikmah Menjalankan Puasa Syawal
Sebelum melanjutkan membaca artikel ini, Anda tentu sudah mengetahui bahwa puasa Syawal selama 6 hari awal memiliki keutamaan yang tinggi, dan Nabi Muhammad SAW juga menganjurkan umat muslim untuk melaksanakannya. Namun apakah Anda sudah mengetahui bahwa terdapat hikmah lainnya dari Anda melaksanakan puasa Syawal selama 6 hari tersebut?
Menurut Prof.Ari Fahrial Syam yang merupakan konsultan gastro entero hepatologi mengatakan bahwa puasa Syawal dapat menjadi solusi bagus bagi sistem pencernaan tubuh pasca bulan Ramadan. Menurutnya puasa Syawal selama 6 hari tersebut merupakan bentuk meneruskan keteraturan bagi lambung setelah berpuasa selama satu bulan penuh.
Saat Anda kembali ke waktu makan normal diluar bulan Ramadan, tentu diperlukannya adaptasi bagi tubuh. menurut Prof Ari bahwa perut seharusnya diisi setiap 6-8 jam sekali. Terutama bagi Anda yang seringkali tidak makan sarapan, selesainya bulan Ramadan dapat menimbulkan perubahan bagi perut Anda.
Puasa Syawal 6 hari setelah Hari Raya Idul Fitri juga membantu Anda untuk mengendalikan porsi makan Anda. Pada Hari Raya tentu saja Anda akan bersuka cita dan kemudian melahap apapun yang ada di mejamakan. Hal tersebut tentu akan membuat beberapa adaptasi bagi perut setelah terbiasa berpuasa selama sebulan penuh. Dengan berpuasa setelah Hari Raya, perut Anda akan beradaptasi untuk dapat mengedalikan transisi setelah mengkonsumsi makanan dengan jumlah besar dihari sebelumnya dan mencegah terjadinya gangguan pencernaan.