Peran seorang ayah sebagai kepala keluarga sekaligus imam, memang sangat dibutuhkan dalam membentuk keluarga Islami yang didambakan kaum muslim. Ayah merupakan figur penting dalam keluarga. Selain peran kepemimpinan, ayah adalah figur idola dan panutan bagi anak-anaknya.

Ketika seorang ayah melakukan pekerjaannya dengan benar, dia menjadi panutan yang bertanggung jawab melindungi keluarganya. Peran ayah dalam keluarga tentunya berdampak pada pembentukan keluarga sesuai dengan ajaran agama Islam, agar senantiasa menghadirkan keluarga harmonis.

Peranan Ayah untuk Membentuk Keluarga Islami yang Harmonis

Meskipun ayah dan ibu memiliki peran dan tanggung jawab masing-masing baik dalam mengasuh anak maupun di rumah, peran kepemimpinan ayah lebih menonjol. Ayah merupakan figur paling penting dalam sebuah keluarga. Kehadirannya bukan hanya sebagai pemberi nafkah saja.

Memiliki tugas sebagai pemimpin dalam keluarga, ayah akan memberikan contoh dan mengarahkan para anggotanya. Dalam hal ini, banyak yang nantinya akan tumbuh dan menjadi sebuah kebiasaan bagi keluarga tersebut. Misalnya jika dilihat dari segi pemahaman agama, sikap, ilmu, dan proses pendewasaan masing-masing.

Dalam hal ini, peran seorang ayah tentu harus didampingi oleh figur seorang Ibu yang tidak kalah hebatnya. Lalu, hal apa saja yang dapat dilakukan oleh seorang ayah, agar menjadi seorang pemimpin yang baik menurut syariat Islam? Simak penuturannya berikut ini.

Memberikan Nafkah

Peranan yang kemudian menjadi sebuah kewajiban bagi kepala keluarga menurut kriteria keluarga Islami yang pertama adalah memberikan nafkah untuk anak dan istrinya. Seperti yang sudah dijelaskan dalam surat An-Nisa ayat 34. Potongan ayat tersebut menerangkan dengan jelas bahwa seorang laki-laki wajib untuk memberikan nafkah pada istrinya.

Selain menjadi seorang pemimpin dalam keluarganya, para laki-laki juga diberikan kelebihan untuk dapat memberikan nafkah untuk keluarganya. Dalam agama Islam menafkahi keluarga merupakan kewajiban yang harus dilakukan oleh seorang suami sebagai kepala keluarga.

Menjadi Suami dan Ayah yang Baik

Selanjutnya menurut Islam, peran ayah dalam keluarga adalah menjadi sosok suami dan ayah yang baik. Misalnya, suami dan ayah yang penuh cinta dan kasih sayang, berlaku adil dalam keluarga dan bertanggung jawab atas keluarganya.

Dalam perselisihan keluarga, ayah harus mempertimbangkan keputusan yang adil, ayah harus memenuhi hak tersebut secara adil. Hal ini dapat menjadi sebuah nilai yang kelak, dapat dicontoh para anggota lainnya dalam menyikapi masalah yang terjadi.

Mencari Pendamping yang Baik untuk Anaknya

Peran ayah dalam membentuk keluarga Islami selain menafkahi dan membesarkannya, adalah mencarikan pendamping saat waktunya telah tiba. Hal ini sangat dianjurkan, bagi orangtua anak perempuan yang nantinya akan membina rumah tangga mengikuti imam yang baru, yakni suami tercinta.

Allah SWT sebenarnya mengatur hubungan pernikahan ini agar walinya yang merupakan ayahnya mampu mencarikan jodoh yang amanah, serta mampu membimbing anaknya ke jalan yang diridhoi.

Peran Ayah sebagai Pendidik

Dalam surat Luqman ayat 13-19, yang menjelaskan bahwa seorang ayah berperan sebagai pemimpin sekaligus pembimbing bagi anaknya. Dia tidak bisa begitu saja menyerahkan masalah pendidikan anak-anaknya kepada ibunya dan sekolah. Seorang ayah sebaiknya dapat turun langsung mengajari anak-anaknya.

Dalam perkembangannya, anak membutuhkan sosok ayah yang tidak bisa tergantikan. Ayah adalah pendidik bagi anak-anaknya baik di rumah maupun di luar rumah. Sebab, seorang anak tidak hanya membutuhkan figur pendidik akademik, tetapi juga nilai-nilai sosial dan agama yang bisa mereka contoh dari orang-orang terdekat, yaitu ayah dan ibunya. 

Memberikan Teladan

Seorang ayah memiliki peranan yang cukup penting dalam keluarganya selain memberikan nafkah kepada keluarga. Ayah juga menjadi teladan atau contoh bagi keluarganya terutama untuk anaknya, karena itu perilaku seorang ayah harus diperhatikan.

Keluarga Islami memang mengajarkan teladan yang baik. Dengan teladan yang baik, sudah pasti anak-anak akan meniru dan menerapkannya dalam menjalani kehidupan sehari-hari.